Sabtu, 24 Maret 2018

Renungan Harian Air Hidup: JANGAN SEKALI-KALI MEMPERMAINKAN

Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut, sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan. < Galatia 6:1 >

Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. < Galatia 6:7 >

Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu. < Galatia 6:8 >

Segala jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran bagi orang yang berpegang pada perjanjian-Nya dan peringatan-peringatan-Nya. < Mazmur 25:10 >

Oleh karena nama-Mu, ya TUHAN, ampunilah kesalahanku, sebab besar kesalahan itu. < Mazmur 25:11 >

Berjalanlah TUHAN lewat dari depannya dan berseru: "TUHAN, TUHAN, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar, berlimpah kasih-Nya dan setia-Nya, yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa; tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat." < Keluaran 34:6-7 >

Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. < 1 Korintus 15:33 >

Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu. < 1 Korintus 15:34 >

Hai anakku, perhatikanlah hikmatku, arahkanlah telingamu kepada kepandaian yang kuajarkan, supaya engkau berpegang pada kebijaksanaan dan bibirmu memelihara pengetahuan. < Amsal 5:1-2 >

Amin 😇
God bless 🌷🌷🌷


Renungan Harian Air Hidup: JANGAN SEKALI-KALI MEMPERMAINKAN: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 25 Maret 2018 Baca:  Galatia 6:1-10 " Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar