Kamis, 31 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: UANG: Penting Namun Berbahaya

Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Inipun sia-sia. < Pengkhotbah 5:9 >

Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan menjadi hamba uang. Mereka akan membual dan menyombongkan diri, mereka akan menjadi pemfitnah, mereka akan berontak terhadap orang tua dan tidak tahu berterima kasih, tidak mempedulikan agama, tidak tahu mengasihi, tidak mau berdamai, suka menjelekkan orang, tidak dapat mengekang diri, garang, tidak suka yang baik, suka mengkhianat, tidak berpikir panjang, berlagak tahu, lebih menuruti hawa nafsu dari pada menuruti Allah. < 2 Timotius 3:2-4 >

Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." < Ibrani 13:5 >

Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamupun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan. < Kolose 3:4 >

Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah (atas orang-orang durhaka). < Kolose 3:5-6 >

Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka. < 1 Timotius 6:9-10 >


Renungan Harian Air Hidup: UANG: Penting Namun Berbahaya: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 1 Agustus 2014 Baca:  2 Timotius 3:1-9 " Manusia akan mencintai dirinya sendiri dan me...

Rabu, 30 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENCAPAI GARIS AKHIR (2)

Ikutlah menderita sebagai seorang prajurit yang baik dari Kristus Yesus. < 2 Timotius 2:3 >

Seorang prajurit yang sedang berjuang tidak memusingkan dirinya dengan soal-soal penghidupannya, supaya dengan demikian ia berkenan kepada komandannya. < 2 Timotius 2:4 >

Seorang olahragawan hanya dapat memperoleh mahkota sebagai juara, apabila ia bertanding menurut peraturan-peraturan olahraga. < 2 Timotius 2:5 >

Justru karena itu kamu harus dengan sungguh-sungguh berusaha untuk menambahkan kepada imanmu kebajikan, dan kepada kebajikan pengetahuan, dan kepada pengetahuan penguasaan diri, kepada penguasaan diri ketekunan, dan kepada ketekunan kesalehan, dan kepada kesalehan kasih akan saudara-saudara, dan kepada kasih akan saudara-saudara kasih akan semua orang.Sebab apabila semuanya itu ada padamu dengan berlimpah-limpah, kamu akan dibuatnya menjadi giat dan berhasil dalam pengenalanmu akan Yesus Kristus, Tuhan kita. < 2 Petrus 1:5-8 >

Latihan badani terbatas gunanya, tetapi ibadah itu berguna dalam segala hal, karena mengandung janji, baik untuk hidup ini maupun untuk hidup yang akan datang. < 1 Timotius:4:8 >

Tidak tahukah kamu, bahwa dalam gelanggang pertandingan semua peserta turut berlari, tetapi bahwa hanya satu orang saja yang mendapat hadiah? Karena itu larilah begitu rupa, sehingga kamu memperolehnya! Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi. < 1 Korintus 9:24-25 >


Renungan Harian Air Hidup: MENCAPAI GARIS AKHIR (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 31 Juli 2014 Baca:  Ibrani 3:7-19 " Karena kita telah beroleh bagian di dalam Kristus,...

Selasa, 29 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENCAPAI GARIS AKHIR (1)

Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya. < 2 Timotius 4:7-8 >

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. < Ibrani 12:1 >

Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. < Ibrani 12:2 >

Aku melayangkan mataku ke gunung-gunung; dari manakah akan datang pertolonganku? Pertolonganku ialah dari TUHAN, yang menjadikan langit dan bumi. < Mazmur 121:1b-2 >

TUHAN akan menjaga engkau terhadap segala kecelakaan; Ia akan menjaga nyawamu. TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya. < Mazmur 121:7-8 >

Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku. < Filipi 4:13 >

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. < Roma 8:28 >


Renungan Harian Air Hidup: MENCAPAI GARIS AKHIR (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 30 Juli 2014 Baca:  2 Timotius 4:1-8 " Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, ak...

Senin, 28 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MEMBAYAR HUTANG KASIH

Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi." < Matius 22:37-40 >
Janganlah engkau menuntut balas, dan janganlah menaruh dendam terhadap orang-orang sebangsamu, melainkan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri; Akulah TUHAN. < Imamat 19:18 >
"Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut TUHAN dari padamu: selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allahmu?" < Mikha 6:8 >
Janganlah kamu berhutang apa-apa kepada siapapun juga, tetapi hendaklah kamu saling mengasihi. Sebab barangsiapa mengasihi sesamanya manusia, ia sudah memenuhi hukum Taurat. < Roma 13:8 >
Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih. Sebab seluruh hukum Taurat tercakup dalam satu firman ini, yaitu: "Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!" < Galatia 5:13-14 >

Renungan Harian Air Hidup: MEMBAYAR HUTANG KASIH: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 29 Juli 2014 Baca:  Roma 8:12-17 " Jadi, saudara-saudara, kita adalah orang berhutang,...

Minggu, 27 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: PEMBALASAN: Hak Mutlak Tuhan

Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." Dan lagi: "Tuhan akan menghakimi umat-Nya." < Ibrani 10:30 >

Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu. < Matius 5:39 >

Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. < Matius 5:43-45 >

Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. < Matius 5:46 >

Jikalau seterumu lapar, berilah dia makan roti, dan jikalau ia dahaga, berilah dia minum air.
Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya, dan TUHAN akan membalas itu kepadamu. < Amsal 25:21-22 > 


Renungan Harian Air Hidup: PEMBALASAN: Hak Mutlak Tuhan: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 28 Juli 2014 Baca:  Roma 12:14-21 "... janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tet...

Sabtu, 26 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: JANGAN MEMBALAS DENDAM

Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan. < Roma 12:19 >

Janganlah engkau menuntut balas, dan janganlah menaruh dendam terhadap orang-orang sebangsamu, melainkan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri; Akulah TUHAN. < Imamat 19:18 >

Janganlah engkau berkata: "Aku akan membalas kejahatan," nantikanlah TUHAN, Ia akan menyelamatkan engkau. < Amsal 20:22 >

Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi. Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu. < Matius 5:38-39 >

Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. < Matius 5:43-44 >

Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar. < Matius 5:45 >


Renungan Harian Air Hidup: JANGAN MEMBALAS DENDAM: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 27 Juli 2014 Baca:  Roma 12:14-21 " Berkatilah siapa yang menganiaya kamu, berkatilah ...

Jumat, 25 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: HATI YANG PATAH

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. < Roma 8:28 >

Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan. < Roma 12:19 >

Terpujilah Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah sumber segala penghiburan, yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami, sehingga kami sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kami terima sendiri dari Allah. < 2 Korintus 1:3-4 >

Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan. < Roma 15:13 >

Keinginan orang-orang yang tertindas telah Kaudengarkan, ya TUHAN; Engkau menguatkan hati mereka, Engkau memasang telinga-Mu, untuk memberi keadilan kepada anak yatim dan orang yang terinjak; supaya tidak ada lagi seorang manusia di bumi yang berani menakut-nakuti. < Mazmur 10:17-18 >

Demikianlah TUHAN adalah tempat perlindungan bagi orang yang terinjak, tempat perlindungan pada waktu kesesakan. < Mazmur 9:10 >


Renungan Harian Air Hidup: HATI YANG PATAH: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 26 Juli 2014 Baca:  Mazmur 34:1-23 " TUHAN itu dekat kepada orang-orang yang patah hat...

Kamis, 24 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Pasti Ada Hikmahnya (2)

Sebab Allah yang telah berfirman: "Dari dalam gelap akan terbit terang!", Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus. < 2 Korintus 4:6 >

Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. < 2 Korintus 4:7 >

Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. < 2 Korintus 4:8-9 >

Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami. < 2 Korintus 4:10 >

TUHAN adalah terangku dan keselamatanku, kepada siapakah aku harus takut? TUHAN adalah benteng hidupku, terhadap siapakah aku harus gemetar? < Mazmur 27:1b >

Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. < Filipi 4:6 >

Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota. < Amsal 16:32 >


Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Pasti Ada Hikmahnya (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 25 Juli 2014 Baca:  Roma 5:1-11 "... bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan...

Rabu, 23 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Pasti Ada Hikmahnya (1)

Saudara-saudara yang kekasih, janganlah kamu heran akan nyala api siksaan yang datang kepadamu sebagai ujian, seolah-olah ada sesuatu yang luar biasa terjadi atas kamu. Sebaliknya, bersukacitalah, sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemuliaan-Nya. < 1 Petrus 4:12-13 >

Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu. < 1 Petrus 4:14 >

Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau. Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu. < 1 Petrus 4:15-16 >
;
Karena itu baiklah juga mereka yang harus menderita karena kehendak Allah, menyerahkan jiwanya, dengan selalu berbuat baik, kepada Pencipta yang setia. < 1 Petrus 4:19 >

Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan." < Matius 11:28-30 >

Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu itu menghasilkan ketekunan. Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun. < Yakobus 1:2-4 >


Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Pasti Ada Hikmahnya (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 24 Juli 2014 Baca:  Ayub 7:1-21 " dan Kaudatangi setiap pagi, dan Kauuji setiap saat?&...

Selasa, 22 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Seperti Terlilit Tali Maut

Ia mendirikan tembok sekelilingku, mengelilingi aku dengan kesedihan dan kesusahan. Ia menempatkan aku di dalam gelap seperti orang yang sudah lama mati. Ia menutup segala jalan ke luar bagiku, Ia mengikat aku dengan rantai yang berat. < Ratapan 3:5-7 >

Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama TUHAN, akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya. < Mazmur 116:13-14 >

Aku akan mempersembahkan korban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama TUHAN, akan membayar nazarku kepada TUHAN di depan seluruh umat-Nya, di pelataran rumah TUHAN, di tengah-tengahmu, ya Yerusalem! Haleluya! < Mazmur 116:17-19 >

Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku akan bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku! < Mazmur 42:6 >

Anak-anakku, hal-hal ini kutuliskan kepada kamu, supaya kamu jangan berbuat dosa, namun jika seorang berbuat dosa, kita mempunyai seorang pengantara pada Bapa, yaitu Yesus Kristus, yang adil. < 1 Yohanes 2:1 >

Dan Ia adalah pendamaian untuk segala dosa kita, dan bukan untuk dosa kita saja, tetapi juga untuk dosa seluruh dunia. < 1 Yohanes 2:2 >

Dan inilah tandanya, bahwa kita mengenal Allah, yaitu jikalau kita menuruti perintah-perintah-Nya. < 1 Yohanes 2:3 >


Renungan Harian Air Hidup: MASALAH BERAT: Seperti Terlilit Tali Maut: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 23 Juli 2014 Baca:  Mazmur 116:1-19 " Tali-tali maut telah meliliti aku, dan kegentara...

Senin, 21 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: KEMATIAN ORANG PERCAYA: Hanya Berpindah Tempat

Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati. < Filipi 3:10-11 >

Jadi jika kita telah mati dengan Kristus, kita percaya, bahwa kita akan hidup juga dengan Dia. Karena kita tahu, bahwa Kristus, sesudah Ia bangkit dari antara orang mati, tidak mati lagi: maut tidak berkuasa lagi atas Dia. Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. < Ruma 8-10 >

Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus. < Roma 6:11 >

Tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan yang mengaruniakan Roh, kepada kita sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita. < 2 Korintus 5:5 >

Maka oleh karena itu hati kami senantiasa tabah, meskipun kami sadar, bahwa selama kami mendiami tubuh ini, kami masih jauh dari Tuhan, --sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat-- tetapi hati kami tabah, dan terlebih suka kami beralih dari tubuh ini untuk menetap pada Tuhan. < 2 Korintus 5:6-8 >

Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat. < 2 Korintus 5:10 >

Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." < 1 Korintus 2:9 >


Renungan Harian Air Hidup: KEMATIAN ORANG PERCAYA: Hanya Berpindah Tempat: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 22 Juli 2014 Baca:  2 Korintus 5:1-10 " Tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita...

Minggu, 20 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: KEMATIAN ORANG PERCAYA: Bukan Akhir Segalanya

dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu, sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau debu dan engkau akan kembali menjadi debu." < Kejadian 3:19 >
ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup. < Kejadian 2:7 >
Hai saudara-saudaraku yang kekasih, kamu senantiasa taat; karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir, karena Allahlah yang mengerjakan di dalam kamu baik kemauan maupun pekerjaan menurut kerelaan-Nya. < Filipi 2:12-13 >
Tetapi seperti ada tertulis: "Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati manusia: semua yang disediakan Allah untuk mereka yang mengasihi Dia." < Filipi 2:9 >
Selanjutnya kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan. Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. < 1 Tesalonika 4:13-14 >
sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan. < 1 Tesalonika 4:17 >

Renungan Harian Air Hidup: KEMATIAN ORANG PERCAYA: Bukan Akhir Segalanya: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 21 Juli 2014 Baca:  1 Tesalonika 4:13-18 " Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus te...

Sabtu, 19 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: HIDUP KEKAL: Mengenal Tuhan Dengan Benar

Jawab Yesus: "Jikalau Aku memuliakan diri-Ku sendiri, maka kemuliaan-Ku itu sedikitpun tidak ada artinya. Bapa-Kulah yang memuliakan Aku, tentang siapa kamu berkata: Dia adalah Allah kami, padahal kamu tidak mengenal Dia, tetapi Aku mengenal Dia. Dan jika Aku berkata: Aku tidak mengenal Dia, maka Aku adalah pendusta, sama seperti kamu, tetapi Aku mengenal Dia dan Aku menuruti firman-Nya. < Yohanes 8:54-55 >

Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku; lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal! < Mazmur 139:23-24 >

Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. < Yohanes 17:3 >

Jalannya adalah jalan penuh bahagia, segala jalannya sejahtera semata-mata. Ia menjadi pohon kehidupan bagi orang yang memegangnya, siapa yang berpegang padanya akan disebut berbahagia. < Amsal 3:17-18 >

Dengan hikmat TUHAN telah meletakkan dasar bumi, dengan pengertian ditetapkan-Nya langit, dengan pengetahuan-Nya air samudera raya berpencaran dan awan menitikkan embun. < Amsal 3:19-20 >

Sebab bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan TUHAN, seperti air yang menutupi dasar laut. < Habakuk 2:14 >

Umat-Ku binasa karena tidak mengenal Allah; karena engkaulah yang menolak pengenalan itu maka Aku menolak engkau menjadi imam-Ku; dan karena engkau melupakan pengajaran Allahmu, maka Aku juga akan melupakan anak-anakmu. < Hosea 4:6 >


Renungan Harian Air Hidup: HIDUP KEKAL: Mengenal Tuhan Dengan Benar: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 20 Juli 2014 Baca:  Yohanes 17:1-5 " Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka m...

Jumat, 18 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Mencobai Tuhan Dengan Persungu...

Dan janganlah kita mencobai Tuhan, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka mati dipagut ular. < 1 Korintus 10:9 >

Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut. < 1 Korintus 10:10 >

Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. < 1 Korintus 10:11 >

Mereka mencobai Allah dalam hati mereka dengan meminta makanan menuruti nafsu mereka. < Mazmur 78:18 >

Kemudian berangkatlah segenap jemaah Israel dari padang gurun Sin, berjalan dari tempat persinggahan ke tempat persinggahan, sesuai dengan titah TUHAN, lalu berkemahlah mereka di Rafidim, tetapi di sana tidak ada air untuk diminum bangsa itu. Jadi mulailah mereka itu bertengkar dengan Musa, kata mereka: "Berikanlah air kepada kami, supaya kami dapat minum." Tetapi Musa berkata kepada mereka: "Mengapakah kamu bertengkar dengan aku? Mengapakah kamu mencobai TUHAN?" < Keluaran 17:1-2 >

Yesus menjawabnya, kata-Nya: "Ada firman: Jangan engkau mencobai Tuhan, Allahmu!" < Lukas 4:12 >

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Mencobai Tuhan Dengan Persungu...: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 19 Juli 2014 Baca:  Bilangan 14:1-38 " Semua orang yang telah melihat kemuliaan-Ku dan...

Kamis, 17 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dosa Percabulan (2)

Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi di luar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri. < 1 Korintus 6:18 >

Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! < 1 Korintus 6:19-20 >

Karena inilah kehendak Allah: pengudusanmu, yaitu supaya kamu menjauhi percabulan, supaya kamu masing-masing mengambil seorang perempuan menjadi isterimu sendiri dan hidup di dalam pengudusan dan penghormatan, bukan di dalam keinginan hawa nafsu, seperti yang dibuat oleh orang-orang yang tidak mengenal Allah, dan supaya dalam hal-hal ini orang jangan memperlakukan saudaranya dengan tidak baik atau memperdayakannya. Karena Tuhan adalah pembalas dari semuanya ini, seperti yang telah kami katakan dan tegaskan dahulu kepadamu. < 1 Tesalonika 4:3-6 >

Allah memanggil kita bukan untuk melakukan apa yang cemar, melainkan apa yang kudus. < 1 Tesalonika 4:7 >

Sebab adalah keputusan Roh Kudus dan keputusan kami, supaya kepada kamu jangan ditanggungkan lebih banyak beban dari pada yang perlu ini: kamu harus menjauhkan diri dari makanan yang dipersembahkan kepada berhala, dari darah, dari daging binatang yang mati dicekik dan dari percabulan. Jikalau kamu memelihara diri dari hal-hal ini, kamu berbuat baik. Sekianlah, selamat." < Kisah Para Rasul 15:28-29 >


Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dosa Percabulan (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 18 Juli 2014 Baca:  1 Korintus 6:12-20 " Tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah angg...

Rabu, 16 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dosa Percabulan (1)

Sementara Israel tinggal di Sitim, mulailah bangsa itu berzinah dengan perempuan-perempuan Moab. < Bilangan 25:1 >

lalu berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Tangkaplah semua orang yang mengepalai bangsa itu dan gantunglah mereka di hadapan TUHAN di tempat terang, supaya murka TUHAN yang bernyala-nyala itu surut dari pada Israel." < Bilangan 25:4 >

Semuanya ini telah terjadi sebagai contoh bagi kita untuk memperingatkan kita, supaya jangan kita menginginkan hal-hal yang jahat seperti yang telah mereka perbuat, dan supaya jangan kita menjadi penyembah-penyembah berhala, sama seperti beberapa orang dari mereka, seperti ada tertulis: "Maka duduklah bangsa itu untuk makan dan minum; kemudian bangunlah mereka dan bersukaria." < 1 Korintus 10:6-7 >

Janganlah kita melakukan percabulan, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga pada satu hari telah tewas dua puluh tiga ribu orang. < 1 Korintus 10:8 >

Dan janganlah kita mencobai Tuhan, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka mati dipagut ular. Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut. < 1 Korintus 10:9-10 >

Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. < 1 Korintus 10:11 >

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dosa Percabulan (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 17 Juli 2014 Baca:  1 Korintus 10:1-13 " Janganlah kita melakukan percabulan, seperti ...

Selasa, 15 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Penyembahan Berhala

Dan berkatalah Samuel kepada bangsa itu: "Jangan takut; memang kamu telah melakukan segala kejahatan ini, tetapi janganlah berhenti mengikuti TUHAN, melainkan beribadahlah kepada TUHAN dengan segenap hatimu. Janganlah menyimpang untuk mengejar dewa kesia-siaan yang tidak berguna dan tidak dapat menolong karena semuanya itu adalah kesia-siaan belaka. < 1 Samuel 12:20-21 >

Lalu berkatalah Yakub kepada seisi rumahnya dan kepada semua orang yang bersama-sama dengan dia: "Jauhkanlah dewa-dewa asing yang ada di tengah-tengah kamu, tahirkanlah dirimu dan tukarlah pakaianmu. Marilah kita bersiap dan pergi ke Betel; aku akan membuat mezbah di situ bagi Allah, yang telah menjawab aku pada masa kesesakanku dan yang telah menyertai aku di jalan yang kutempuh." < Kejadian 35:2-3 >

Janganlah menyimpang untuk mengejar dewa kesia-siaan yang tidak berguna dan tidak dapat menolong karena semuanya itu adalah kesia-siaan belaka. Sebab TUHAN tidak akan membuang umat-Nya, sebab nama-Nya yang besar. Bukankah TUHAN telah berkenan untuk membuat kamu menjadi umat-Nya? < 1 Samuel 12:21-22 >

Hanya takutlah akan TUHAN dan setialah beribadah kepada-Nya dengan segenap hatimu, sebab ketahuilah, betapa besarnya hal-hal yang dilakukan-Nya di antara kamu. < 1 Samuel 12:24 >

Berhala-berhala mereka adalah perak dan emas, buatan tangan manusia, mempunyai mulut, tetapi tidak dapat berkata-kata, mempunyai mata, tetapi tidak dapat melihat, mempunyai telinga, tetapi tidak dapat mendengar, mempunyai hidung, tetapi tidak dapat mencium, mempunyai tangan, tetapi tidak dapat meraba-raba, mempunyai kaki, tetapi tidak dapat berjalan, dan tidak dapat memberi suara dengan kerongkongannya. Seperti itulah jadinya orang-orang yang membuatnya, dan semua orang yang percaya kepadanya. < Mazmur 115:4-8 >

karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. < Efesus 6:12 >


Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Penyembahan Berhala: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 16 Juli 2014 Baca:  1 Korintus 10:1-13 " dan supaya jangan kita menjadi penyembah-peny...

Senin, 14 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Mengingini Hal Jahat

Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, di mana zaman akhir telah tiba. < 1 Korintus 10:11 >

Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh! < 1 Korintus 10:12 >

Aku berbicara kepadamu sebagai orang-orang yang bijaksana. Pertimbangkanlah sendiri apa yang aku katakan! < 1 Korintus 10:15 >

Lalu terbelahlah kota besar itu menjadi tiga bagian dan runtuhlah kota-kota bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. < Wahyu 16:19 >

Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan. < Mazmur 37:8 >

Sebab orang-orang yang berbuat jahat akan dilenyapkan, tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN akan mewarisi negeri. < Mazmur 37:9 >


Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Mengingini Hal Jahat: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 15 Juli 2014 Baca:  1 Korintus 10:1-13 " Tetapi sungguhpun demikian Allah tidak berken...

Minggu, 13 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dalam Rancangan Tuhan

Dengarkanlah aku, hai pulau-pulau, perhatikanlah, hai bangsa-bangsa yang jauh! TUHAN telah memanggil aku sejak dari kandungan telah menyebut namaku sejak dari perut ibuku. < Yesaya 49:1 >

Ia berfirman kepadaku: "Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan keagungan-Ku." Tetapi aku berkata: "Aku telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan sia-sia dan tak berguna; namun, hakku terjamin pada TUHAN dan upahku pada Allahku." < Yesaya 49:3-4 >

Aku mengenal segala perbuatan dan rancangan mereka, dan Aku datang untuk mengumpulkan segala bangsa dari semua bahasa, dan mereka itu akan datang dan melihat kemuliaan-Ku. < Yesaya 66:18 >

Dialah yang menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus, bukan berdasarkan perbuatan kita, melainkan berdasarkan maksud dan kasih karunia-Nya sendiri, yang telah dikaruniakan kepada kita dalam Kristus Yesus sebelum permulaan zaman dan yang sekarang dinyatakan oleh kedatangan Juruselamat kita Yesus Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut dan mendatangkan hidup yang tidak dapat binasa. < 2 Timotius 2:9-10 >

sesuai dengan maksud abadi, yang telah dilaksanakan-Nya dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. < Efesus 3:11 >

Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya. Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya. < Efesus 1:4-6 >                                                                                                                                      
Renungan Harian Air Hidup: SERI BANGSA ISRAEL: Dalam Rancangan Tuhan: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 14 Juli 2014 Baca:  Yeremia 29:11-14 " Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan ap...

Sabtu, 12 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENGAPA TIDAK OPTIMAL?

Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membaca Kitab-kitab Suci, dalam membangun dan dalam mengajar. < 1 Timotius 4:13 >

Perhatikanlah semuanya itu, hiduplah di dalamnya supaya kemajuanmu nyata kepada semua orang. < 1 Timotius 4:15 >

Awasilah dirimu sendiri dan awasilah ajaranmu. Bertekunlah dalam semuanya itu, karena dengan berbuat demikian engkau akan menyelamatkan dirimu dan semua orang yang mendengar engkau. < 1 Timotius 4:16 >

Yesus menjawab mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi. Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya." < Matius 21:21-22 >

Renungan Harian Air Hidup: MENGAPA TIDAK OPTIMAL?: Disadur dari Renungan Harian Airidup, edisi 13 Juli 2014 Baca:  1 Timotius 4:10-16 " Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berju...

Jumat, 11 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: ORANG PERCAYA: Harus Hidup Optimal (2)

Tetapi saatnya akan datang dan sudah tiba sekarang, bahwa penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menghendaki penyembah-penyembah demikian. Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran." < Yohanes 4:24 >

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. < Ibrani 12:1 >

Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. < Ibrani 12:2 >

Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara perintahku, karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu. < Amsal 3:1-2 >

Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia. < Amsal 3:3-4 >

"Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya. Dengan panjang umur akan Kukenyangkan dia, dan akan Kuperlihatkan kepadanya keselamatan dari pada-Ku." < Mazmur 91:14-16 >


Renungan Harian Air Hidup: ORANG PERCAYA: Harus Hidup Optimal (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 12 Juli 2014 Baca:  Mazmur 117:1-2 " Sebab kasih-Nya hebat atas kita, dan kesetiaan TU...

Kamis, 10 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: ORANG PERCAYA: Harus Hidup Optimal (1)

Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus. < Filipi 1:6 >

Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati < Roma 12:1 >

Barangsiapa menang, ia akan Kududukkan bersama-sama dengan Aku di atas takhta-Ku, sebagaimana Akupun telah menang dan duduk bersama-sama dengan Bapa-Ku di atas takhta-Nya. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat." < Wahyu 3:21-22 >

Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan. < Roma 12:11 >

Renungan Harian Air Hidup: ORANG PERCAYA: Harus Hidup Optimal (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 11 Juli 2014 Baca:  Kolose 3:23-24 " Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan...

Rabu, 09 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENDUKAKAN ROH KUDUS

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. < Matius 12:28 >

Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan. Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni. < Matius 12:30-31 >

Apabila seorang mengucapkan sesuatu menentang Anak Manusia, ia akan diampuni, tetapi jika ia menentang Roh Kudus, ia tidak akan diampuni, di dunia ini tidak, dan di dunia yang akan datangpun tidak. < Matius 12:32 >

Membenarkan orang fasik dan mempersalahkan orang benar, kedua-duanya adalah kekejian bagi TUHAN. < Amsal 17:15 >

Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. < Efesus 4:30-31 >

Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. < Efesus 4:32 >

Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. < Galatia 5:19-21 >

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. < Galatia 5:22-23 >

Renungan Harian Air Hidup: MENDUKAKAN ROH KUDUS: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 10 Juli 2014 Baca:  Efesus 4:17-32 " Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, ya...

Selasa, 08 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Hidup Dalam Kejahatan

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. < Galatia 5:22-23 >

karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara. Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu. < Efesus 6:12-13 >

dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahatan terimalah ketopong keselamatan dan pedang Roh, yaitu firman Allah, dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus, < Efesus 6:16-18 >

Saudara-saudara, janganlah sama seperti anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah anak-anak dalam kejahatan, tetapi orang dewasa dalam pemikiranmu! < 1 Korintus 14:20 >

Sebab itu Aku berkata kepadamu: Segala dosa dan hujat manusia akan diampuni, tetapi hujat terhadap Roh Kudus tidak akan diampuni. < Matius 12:31 >

Hai kamu keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik, sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati. < Matius 12:34

Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Hidup Dalam Kejahatan: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 9 Juli 2014 Baca: 1 Tesalonika 5:19-22 " Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan...

Senin, 07 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Tidak Berdoa dan Bersungut-sungut

Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.
Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. < Roma 8:25-26 >

Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. Janganlah padamkan Roh,...< 1 Tesalonika 5:17-19 >

Tetapi Allahlah yang justru mempersiapkan kita untuk hal itu dan yang mengaruniakan Roh, kepada kita sebagai jaminan segala sesuatu yang telah disediakan bagi kita. < 2 Korintus 5:5 >

Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. < Efesus 4:30-32 >

Waspadalah, hai saudara-saudara, supaya di antara kamu jangan terdapat seorang yang hatinya jahat dan yang tidak percaya oleh karena ia murtad dari Allah yang hidup. < Ibrani 3:12 >

Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. < Amsal 4:23 >

Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Tidak Berdoa dan Bersungut-sungut: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 8 Juli 2014 Baca:  1 Tesalonika 5:19-22 " Tetaplah berdoa."   1 Tesalonika 5:17 ...

Minggu, 06 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Tidak Bersukacita

Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. < Roma 14:17 >

Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. < Galatia 5:17 >

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. < Galatia 5:22-23 >

Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. < 1 Tesalonika 5:16-18 >

Janganlah padamkan Roh, dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat. Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik. < 1 Tesalonika 5:19-21 >

Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. < Efesus 5:18-19 >


Renungan Harian Air Hidup: MEMADAMKAN ROH: Tidak Bersukacita: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 7 Juli 2014 Baca:  1 Tesalonika 5:16-22 " Janganlah padamkan Roh,"   1 Tesalonika...

Sabtu, 05 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: DOA: Kunci Dipimpin Roh Kudus (2)

Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya. < Efesus 1:13-14 >

Bersukacitalah senantiasa. Tetaplah berdoa. Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. < Efesus 5:16-18 >

Janganlah padamkan Roh, dan janganlah anggap rendah nubuat-nubuat. Ujilah segala sesuatu dan peganglah yang baik. Jauhkanlah dirimu dari segala jenis kejahatan. < Efesus 5:19-22 >

Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. < Galatia 5:22-23 >

Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki. < Galatia 5:25-26 >                                                                                                                                         
Renungan Harian Air Hidup: DOA: Kunci Dipimpin Roh Kudus (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 6 Juli 2014 Baca:  Efesus 6:10-20 " Berdoalah supaya dengan keberanian aku menyatakann...

Jumat, 04 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: Doa: Kunci Dipimpin Roh Kudus (1)

Kita tidak menerima roh dunia, tetapi roh yang berasal dari Allah, supaya kita tahu, apa yang dikaruniakan Allah kepada kita. Dan karena kami menafsirkan hal-hal rohani kepada mereka yang mempunyai Roh, kami berkata-kata tentang karunia-karunia Allah dengan perkataan yang bukan diajarkan kepada kami oleh hikmat manusia, tetapi oleh Roh. < 1 Korintus 2:12-13 >

Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup." < Yohanes 7:38 >

Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. < Efesus 1:13 >

Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. < Efesus 4:30 >

memeteraikan tanda milik-Nya atas kita dan yang memberikan Roh Kudus di dalam hati kita sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita. < 2 Korintus 1:22  >

Renungan Harian Air Hidup: Doa: Kunci Dipimpin Roh Kudus (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 5 Juli 2014 Baca:  1 Tesalonika 5:12-22 " Tetaplah berdoa."   1 Tesalonika 5:17 ...

Kamis, 03 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENGALIR BERSAMA ROH KUDUS (2)

Dalam perjalanan pulang, sungguh, sepanjang tepi sungai itu ada amat banyak pohon, di sebelah sini dan di sebelah sana. < Yehezkiel 47:7 >

sehingga ke mana saja sungai itu mengalir, segala makhluk hidup yang berkeriapan di sana akan hidup. Ikan-ikan akan menjadi sangat banyak, sebab ke mana saja air itu sampai, air laut di situ menjadi tawar dan ke mana saja sungai itu mengalir, semuanya di sana hidup. <  Yehezkiel 47:9 >

Pada kedua tepi sungai itu tumbuh bermacam-macam pohon buah-buahan, yang daunnya tidak layu dan buahnya tidak habis-habis; tiap bulan ada lagi buahnya yang baru, sebab pohon-pohon itu mendapat air dari tempat kudus itu. Buahnya menjadi makanan dan daunnya menjadi obat." < Yehezkiel 47:12 >

namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku. < Galatia 2:20 >

"Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang." < Lukas 4:18-19 >

Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan oleh Kitab Suci: Dari dalam hatinya akan mengalir aliran-aliran air hidup." Yang dimaksudkan-Nya ialah Roh yang akan diterima oleh mereka yang percaya kepada-Nya; sebab Roh itu belum datang, karena Yesus belum dimuliakan. < Yohanes 7:38-39 >

Renungan Harian Air Hidup: MENGALIR BERSAMA ROH KUDUS (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 4 Juli 2014 Baca:  Yehezkiel 47:1-12 " Pada kedua tepi sungai itu tumbuh bermacam-maca...

Rabu, 02 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: MENGALIR BERSAMA ROH KUDUS (1)

pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus, yang sudah dilimpahkan-Nya kepada kita oleh Yesus Kristus, Juruselamat kita, supaya kita, sebagai orang yang dibenarkan oleh kasih karunia-Nya, berhak menerima hidup yang kekal, sesuai dengan pengharapan kita. < Titus 3:5-7 >

Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. < Roma 8:9 >

Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita. < 1 Korintus 6:11 >

Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. < Yohanes 3:5-6 >

Jawab Yesus kepadanya: "Jikalau engkau tahu tentang karunia Allah dan siapakah Dia yang berkata kepadamu: Berilah Aku minum! niscaya engkau telah meminta kepada-Nya dan Ia telah memberikan kepadamu air hidup." < Yohanes 4:10 >

awab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal." < Yohanes 4:13-14 >

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. < Roma 8:14 >

Renungan Harian Air Hidup: MENGALIR BERSAMA ROH KUDUS (1): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 3 Juli 2014 Baca:  Yohanes 7:37-44 " Barangsiapa percaya kepada-Ku, seperti yang dikat...

Selasa, 01 Juli 2014

Renungan Harian Air Hidup: ROH KUDUS: KuasaNya Tak Terbatas

Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu, < Efesus 3:16 >

Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran." < Yohanes 4:24 >

Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. < Lukas 1:35 >

Sebab beginilah firman Yang Mahatinggi dan Yang Mahamulia, yang bersemayam untuk selamanya dan Yang Mahakudus nama-Nya: "Aku bersemayam di tempat tinggi dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati, untuk menghidupkan semangat orang-orang yang rendah hati dan untuk menghidupkan hati orang-orang yang remuk. < Yesaya 57:17 >

Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.
Dan janganlah kamu mabuk oleh anggur, karena anggur menimbulkan hawa nafsu, tetapi hendaklah kamu penuh dengan Roh, dan berkata-katalah seorang kepada yang lain dalam mazmur, kidung puji-pujian dan nyanyian rohani. Bernyanyi dan bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati. < Efesus 5:17-19 >

Renungan Harian Air Hidup: ROH KUDUS: KuasaNya Tak Terbatas: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 2 Juli 2014 Baca:  Kisah Para Rasul 1:6-11 "... kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Ku...