Selasa, 07 Juni 2016

Renungan Harian Air Hidup: JEMAAT EFESUS: Kehilangan Kasih Mula-Mula (2)

Kita mengasihi, karena Allah lebih dahulu mengasihi kita. < 1 Yohanes 4:19 >
Jikalau seorang berkata: "Aku mengasihi Allah," dan ia membenci saudaranya, maka ia adalah pendusta, karena barangsiapa tidak mengasihi saudaranya yang dilihatnya, tidak mungkin mengasihi Allah, yang tidak dilihatnya. < 1 Yohanes 4:20 >
Dan perintah ini kita terima dari Dia: Barangsiapa mengasihi Allah, ia harus juga mengasihi saudaranya. < 1 Yohanes 4:21 >
Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat. < Wahyu 2:5 >
Beginilah firman TUHAN: Aku teringat kepada kasihmu pada masa mudamu, kepada cintamu pada waktu engkau menjadi pengantin, bagaimana engkau mengikuti Aku di padang gurun, di negeri yang tiada tetaburannya. < Yeremia 2:2b >
Kasih tidak berkesudahan; nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap < 1 Korintus 13:8 >
Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih. < 1 Korintus 13:13 >
Renungan Harian Air Hidup: JEMAAT EFESUS: Kehilangan Kasih Mula-Mula (2): Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 8 Juni 2016   Baca:  Wahyu 2:1-7

1 komentar: