Senin, 25 Maret 2019

Renungan Harian Air Hidup: TAK PUAS DENGAN APA YANG ADA

Segala sesuatu menjemukan, sehingga tak terkatakan oleh manusia; mata tidak kenyang melihat, telinga tidak puas mendengar. < Pengkotbah 1:8 >

Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. < Pengkotbah 6:9 >

Jika orang memperoleh seratus anak dan hidup lama sampai mencapai umur panjang, tetapi ia tidak puas dengan kesenangan, bahkan tidak mendapat penguburan, kataku, anak gugur lebih baik dari pada orang ini. < Pengkotbah 6:3 >

Sebab anak gugur itu datang dalam kesia-siaan dan pergi dalam kegelapan, dan namanya ditutupi kegelapan. Lagipula ia tidak melihat matahari dan tidak mengetahui apa-apa. Ia lebih tenteram dari pada orang tadi. < Pengkotbah 6:4-5 >

Biarpun ia hidup dua kali seribu tahun, kalau ia tidak menikmati kesenangan: bukankah segala sesuatu menuju satu tempat? < Pengkotbah 6:6 >

Segala jerih payah manusia adalah untuk mulutnya, namun keinginannya tidak terpuaskan. < Pengkotbah 6:7 >

Karena apakah kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang bodoh? Apakah kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan orang? Lebih baik melihat saja dari pada menuruti nafsu. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin. < Pengkotbah 6:8-9 >

Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." < Ibrani 13:5 >

Siapa mencintai uang tidak akan puas dengan uang, dan siapa mencintai kekayaan tidak akan puas dengan penghasilannya. Inipun sia-sia. < Pengkotbah 5:9 >

Kata-Nya lagi kepada mereka: "Berjaga-jagalah dan waspadalah terhadap segala ketamakan, sebab walaupun seorang berlimpah-limpah hartanya, hidupnya tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu." < Lukas 12:15 >

Amin 😇
God bless 🌷🌷🌷

Renungan Harian Air Hidup: TAK PUAS DENGAN APA YANG ADA: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 26 Maret 2019 Baca:  Ibrani 13:1-6

Tidak ada komentar:

Posting Komentar