Rabu, 19 Agustus 2015

Renungan Harian Air Hidup: KEANGKUHAN: Dibenci Oleh Tuhan

Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya: mata sombong, lidah dusta, tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah, < Amsal 6:16-17 >
Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat. < Amsal 8:13 >
Jikalau keangkuhan tiba, tiba juga cemooh, tetapi hikmat ada pada orang yang rendah hati. < Amsal 11:2 >
Keangkuhan hanya menimbulkan pertengkaran, tetapi mereka yang mendengarkan nasihat mempunyai hikmat. < Amsal 13:10 >
Rumah orang congkak dirombak TUHAN, tetapi batas tanah seorang janda dijadikan-Nya tetap. < Amsal 15:25 >
Setiap orang yang tinggi hati adalah kekejian bagi TUHAN; sungguh, ia tidak akan luput dari hukuman. < Amsal 16:5 >
Kecongkakan mendahului kehancuran, dan tinggi hati mendahului kejatuhan. Lebih baik merendahkan diri dengan orang yang rendah hati dari pada membagi rampasan dengan orang congkak. < Amsal 16:18-19 >
Tinggi hati mendahului kehancuran, tetapi kerendahan hati mendahului kehormatan. < Amsal 18:12 >
Mata yang congkak dan hati yang sombong, yang menjadi pelita orang fasik, adalah dosa. < Amsal 21:4 >
Orang yang kurang ajar dan sombong pencemooh namanya, ia berlaku dengan keangkuhan yang tak terhingga. < Amsal 21:24 >
Keangkuhan merendahkan orang, tetapi orang yang rendah hati, menerima pujian. < Amsal 29:23 >
Renungan Harian Air Hidup: KEANGKUHAN: Dibenci Oleh Tuhan: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 20 Agustus  201 5 Baca:  Obaja 1-16

1 komentar: