Selasa, 23 Juni 2015

Renungan Harian Air Hidup: KEGAGALAN: Cambuk Untuk Maju

Dengan segenap jiwa aku merindukan Engkau pada waktu malam, juga dengan sepenuh hati aku mencari Engkau pada waktu pagi; sebab apabila Engkau datang menghakimi bumi, maka penduduk dunia akan belajar apa yang benar. < Yesaya 26:9 >
Ya TUHAN, Engkau akan menyediakan damai sejahtera bagi kami, sebab segala sesuatu yang kami kerjakan, Engkaulah yang melakukannya bagi kami. < Yesaya 26:12 >
Ya TUHAN, Allah kami, tuan-tuan lain pernah berkuasa atas kami, tetapi hanya nama-Mu saja kami masyhurkan. < Yesaya 26:13 >
Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. < Roma 8:28 >
Dan biarlah orang-orang kita juga belajar melakukan pekerjaan yang baik untuk dapat memenuhi keperluan hidup yang pokok, supaya hidup mereka jangan tidak berbuah. < Titus 3:14 >
TUHAN menetapkan langkah-langkah orang yang hidupnya berkenan kepada-Nya; apabila ia jatuh, tidaklah sampai tergeletak, sebab TUHAN menopang tangannya. < Mazmur 37:23-24 >
Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus. < Filipi 4:7 >
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. < Filipi 4:8 >
Dan apa yang telah kamu pelajari dan apa yang telah kamu terima, dan apa yang telah kamu dengar dan apa yang telah kamu lihat padaku, lakukanlah itu. Maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu. < Filipi 4:9 >
Renungan Harian Air Hidup: KEGAGALAN: Cambuk Untuk Maju: Disadur dari Renungan Harian Air Hidup, edisi 2 4 Juni 201 5 Baca :  Ayub 42:7-17

2 komentar:

  1. Salam dalam kasih Kristus.... Selamat pagi teman-teman semuanya!

    Kegagalan bukan berarti berakhir, kegagalan bukan berarti kita tidak akan sukses, kita tidak mencapai apa-apa, tetapi kita sudah mempelajari sesuatu dan pernah mencoba, kita harus tetap besemangat, tidak putus asa dan berhati teguh, ulet, tidak menyerah, dibutuhkan kesabaran dan masih memiliki peluang untuk memulainya kembali berusaha mencari sesuatu yang baru. --- Tuhan tidak pernah meninggalkan kita, Dia mempunyai rencana yang lebih baik untuk kita menjadi benar, kegagalan tidak akan pernah berakhir ===== "Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu! Janganlah takut dan terkejut terhadap raja Asyur serta seluruh laskar yang menyertainya, karena yang menyertai kita lebih banyak dari pada yang menyertai dia. Yang menyertai dia adalah tangan manusia, tetapi yang menyertai kita adalah TUHAN, Allah kita, yang membantu kita dan melakukan peperangan kita." Oleh kata-kata Hizkia, raja Yehuda itu, rakyat mendapat kepercayaannya kembali. < 2 Tawarikh 32:7-8 >

    Failure is not final ---- Given the opportunity, never give up!
    Thank you Lord! God always bless us all....Hallelujah...Amen O:)

    BalasHapus